Conjunctions atau kata sambung adalah
kata yang menghubungkan klausa setara maupun klausa bertingkat. Oleh karena
itu, kelompok kata ini secara umum dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu :
A. COORDINATING CONJUNCTIONS
Yaitu kelompok kata hubung koordinatif
digunakan untuk menghubungkan kalimat-kalimat yang setara.
1. Cumulative Conjunctions
Kelompok kata hubung ini menunjukan
adanya tambahan informasi tentang subjeknya. Kelompok ini meliputi :
Cumulative Conjunctions
|
Arti
|
and
|
Dan
|
again
|
Lagi
|
also
|
Juga
|
as well as
|
dan juga
|
besides
|
selain itu
|
both … and
|
dan…juga
|
further
|
Selanjutnya
|
furthermore
|
selanjutnya, lagi pula
|
likewise
|
seperti itu pula
|
moreover
|
lebih-lebih lagi, lagi pula
|
no less than
|
tidak kurang dari
|
not only…but also
|
tidak/bukan hanya…tetapi juga
|
secondly
|
yang kedua
|
Contoh :
- He drinks orange juice and apple
juice.
(Dia minum jus jeruk dan
jus apel.)
- He likes both badminton and
football.
(Dia suka bulu tangkis dan
sepak bola juga.)
2. Alternative Conjunctions
Kelompok kata hubung ini menunjukan
adanya pilihan diantara dua hal. Kelompok kata ini meliputi :
Alternative Conjunctions
|
Arti
|
either…or
|
…atau
|
neither…nor
|
tidak/bukan…dan juga bukan
|
else
|
kalau tidak
|
or
|
atau ; kalau tidak
|
otherwise
|
kalau tidak
|
Contoh :
- We don't know it's right or wrong.
(Kami tidak tahu ini benar
atau salah.)
- They can't either send or receive
letter.
(Mereka tidak dapat mengirim
atau menerima surat.)
3. Adversative Conjunctions
Kelompok kata hubung ini menunjukan
adanya perbedaan dan kontras antara bagian yang satu dengan yang lainnya.
Kelompok kata ini meliputi :
Adversative Conjunctions
|
Arti
|
but
|
Tetapi
|
however
|
namun, tetapi
|
nevertheless
|
Namun
|
notwithstanding
|
Meskipun
|
on the contrary
|
Sebaliknya
|
only
|
cuma, hanya
|
still
|
namun ; tetapi…masih
|
whereas
|
sedangkan, sebaliknya
|
while
|
sedangkan, walaupun, ketika
|
yet
|
namun, sekalipun begitu
|
Contoh :
- She wants to finish it on time,
however, she still has to do some other things.
(Dia ingin menyelesaikan
itu tepat waktu, tetapi, dia masih memiliki sesuatu yang harus dikerjakan.)
- He looks bigger than others but
actually he is weakest.
(Dia terlihat besar
dibanding yang lain tetapi sebenarnya dia sangat lemah.)
4. Relative Conjunctions
Kelompok kata hubung ini menunjukan
kesimpulan. Kelompok kata ini meliputi :
Relative Conjunctions
|
Arti
|
so
|
Maka
|
accordingly
|
jadi, karena itu, maka
|
consequently
|
oleh karenanya
|
hence
|
sebab itu, karena itu, karenanya
|
thus
|
jadi, maka
|
wherefore
|
Mengapa
|
Contoh :
- I am sick, so I don't go to school.
(Saya sakit, maka saya tidak pergi
ke sekolah.)
- They come late, consequenly they miss
the class.
(Dia datang terlambat, oleh
karenanya dia ketinggalan pelajaran.)
B. SUBORDINATING CONJUNCTIONS
Yaitu kata hubung subordinatif adalah kata hubung yang digunakan untuk menghubungkan kalimat-kalimat yang bertingkat, yaitu yang menghubungkan anak kalimat dengan induk kalimatnya.
Sebuah induk kalimat membutuhkan kehadiran anak kalimat. Kehadiran anak kalimat tersebut memiliki beragam cara, yaitu :
1. Sebab atau alasan
Contoh :
She cannot finish her job because she is sick.
(Dia tidak dapat menyelesaikan pekerjaannya karena dia sakit.)
2. Keterangn tambahan (apposition)
Contoh :
We all know that you need some help.
(Kami semua tahu bahwa kamu membutuhkan pertolongan.)
3. Maksud atau tujuan
Contoh :
We drink a lot so we can live healthly.
(Kami minum banyak sehingga kami dapat hidup sehat.)
4. Akibat atau pengaruh
Contoh :
We have finished reading the novel that we know the story.
(Kami telah selesain membaca novel sehingga kami mengetahui ceritanya.)
5. Perbandingan
Contoh :
She is as beautiful as her sister.
(Dia secantik kakaknya.)
6. Taraf
Contoh :
The train hasn't arrived yet, as far as I know.
(Kereta belum tiba, sejauh yang saya tahu.)
7. Waktu
Contoh :
You can play the game while I have my lunch.
(Kamu dapat memainkan permainan itu ketika saya makan siang.)
8. Syarat
Contoh :
I will call him, if I know his number.
(Saya akan menghubungi dia jika saya mengetahui nomornya.)
9. Kontras
Contoh :
They have tried hard, however they cannot solve the problem.
(Mereka sudah mencoba semaksimal mungkin, tetapi mereka tidak dapat menyelesaikan masalah itu.)
Yaitu kata hubung subordinatif adalah kata hubung yang digunakan untuk menghubungkan kalimat-kalimat yang bertingkat, yaitu yang menghubungkan anak kalimat dengan induk kalimatnya.
Sebuah induk kalimat membutuhkan kehadiran anak kalimat. Kehadiran anak kalimat tersebut memiliki beragam cara, yaitu :
1. Sebab atau alasan
Contoh :
She cannot finish her job because she is sick.
(Dia tidak dapat menyelesaikan pekerjaannya karena dia sakit.)
2. Keterangn tambahan (apposition)
Contoh :
We all know that you need some help.
(Kami semua tahu bahwa kamu membutuhkan pertolongan.)
3. Maksud atau tujuan
Contoh :
We drink a lot so we can live healthly.
(Kami minum banyak sehingga kami dapat hidup sehat.)
4. Akibat atau pengaruh
Contoh :
We have finished reading the novel that we know the story.
(Kami telah selesain membaca novel sehingga kami mengetahui ceritanya.)
5. Perbandingan
Contoh :
She is as beautiful as her sister.
(Dia secantik kakaknya.)
6. Taraf
Contoh :
The train hasn't arrived yet, as far as I know.
(Kereta belum tiba, sejauh yang saya tahu.)
7. Waktu
Contoh :
You can play the game while I have my lunch.
(Kamu dapat memainkan permainan itu ketika saya makan siang.)
8. Syarat
Contoh :
I will call him, if I know his number.
(Saya akan menghubungi dia jika saya mengetahui nomornya.)
9. Kontras
Contoh :
They have tried hard, however they cannot solve the problem.
(Mereka sudah mencoba semaksimal mungkin, tetapi mereka tidak dapat menyelesaikan masalah itu.)
Comments
Post a Comment