Pada zaman dahulu, hiduplah pasangan Suami Istri yang bernama Kyai Pasir dan Nyai Pasir. Mereka hidup di dalam hutan gunung Lawu. Mereka tinggal disebuh gubuk di hutan lereng gunung Lawu. Gubuk tersebut terbuat dari kayu dan beratapkan dedaunan. Gubuk tersebut sangat sederhana. Namun, gubuk terebut sangat aman, dari gangguan binatang liar dan panasnya terik matahari, dinding gubuk itu terbuat dari kulit kayu yang di ikatkan pada sebuah tiang kayu dengan menggunakan rotan. diantara dinding-dinding kayu itu diberi sedikit celah sebagai ventilasi sehingga udara segar dapat keluar masuk kedalam gubuk yg mereka tempati itu. Kyai Pasir adalah seorang petani ladang. Dari hasil ladang itulah ia dan istrinya dapat bertahan hidup, walaupun hanya pas-pasan. Ladang milik Kyai Pasir terletak di tepi hutan, tidak jauh dari tempat tinggalnya. Suatu hari, Kyai Pasir pergi ke ke ladang seperti biasa. Namun, ia sangat terkejut ketika akan menebang pohon. Karena melihat Telur yang besar tergeletak
Blog yang menarik, objektif, dan transparansi. Hanya buat kalian yang memiliki tekad kuat dalam belajar dan punya hasrat dalam ilmu pengetahuan dan berbagai informasi.